MENDUNG SEPENGGALAN
ANI DZAKIYAH
Bekas langkah kecilku tersandung kerikil setapakLekas lunglai bersama mendung dekil sepenggalan
Tetes resah menyelinap dalam shimponi pelan
Terbawa angin menyelimuti mozaik yang mulai retak
Mungkin mata picik dalam melirik makna
Memecah cahaya rembulan dalam gelap
Mudah ku tanam asa saat terlelap
Membuai cita sekedar impian
Kuberlalu dengan sebongkah duka
Kelam sisi hati tersembunyi dalam dusta
Terhimpit rona pilu mendung sepenggalan
Tercekal memuai gelap dibalik rembulan
Hati tersungkur diatas lantai juang
Tersapu niat suci tuk kembali bangkit
Merangkai kisah dizona empiris
Saat kumulai memandang bintang
Mendung itu tetap sepenggalan
13 April 2008
Saat impian memuai
1 komentar:
NICE Blog :)
Posting Komentar